*CARA PENGOBATAN COVID-19*
Mohon di baca sampai selesai,supaya tdk gagal paham...
Mereka ( Tenaga Medis) cuma korban penipuan , semua ini settingan, bohongan. Virus Covid19 beneran ada, dan seperti flu lainnya, tapi lebih ringan, namun mudah Menular karena sudah di tambahi asam amino 4x lipat
Ada 1000 orang lebih sembuh, tapi ndak dikasih tau bagaimana cara sembuhnya, padahal sakitnya cuma seputar Tenggorokan dan batuk
Kalau sampai bocor cara sembuhnya, ndak ngeri lagi,, kacau rencana mereka,, Masyakarat akan melawan
Saat Bu Siti Supari melawan, WHO KEOK, negara lain acungi jempol, sehingga negara lain tidak ikut kena wabah buatan ini. wabah settingan dengan code Flu Burung ndak jadi menyerang Indonesia
Dokter terawan hari ini sudah disingkirkan, jangan sampai melawan seperti dokter siti mantan Menkes
Semua ini masalah *Utang Riba*, masalah segelintir orang yang pengen kaya dan mau usianya 1000 thn lagi. Allah sudah sebutkan orang orang ini paling tamak terhadap harta dunia
Dokter dan tenaga medis hanya korban karena tidak bisa menolak siapapun pasien nya
Seharusnya masyarakat yang dikasih tau agar jangan kerumah sakit selain sakit jantung, stroke, diabetes akut dan penyakit mematikan lainnya
Covid19 ini cuma sakit flu biasa, kami sekeluarga sudah kena, memang menyebalkan sakit nya, ringan tapi lama efeknya
Karyawan saya sudah positif malah tertular saya, dirawat diisolasi di unair lalu dipindah ke phc, pengobatannya sampai sembuh hanya dikasih vitamin c & e, dikasih makan buah 2 buah pagi, 2 buah sore, banyak istirahat dan pereda nyeri kalau ada sakit tenggorokan, dan di uap jika sesak nafas
14 Hari begitu sampai bosan, sampai sembuh fit
Bayangkan kalau cara penyembuhan ini bocor ke Masyakarat, gagal lagi orang Yahudi memplokoto umat islam
Ayoo kawan kawan, saat ini bukan masalah hidup mati, ini bukan wabah, ini masalah agama kita diinjak injak
Umat islam ndak boleh sholat dimasjid sampai the new normal Ini Jadi kebiasaan dan kita harus disuntik vaksin
Sementara mall, pasar, tempat keramaian lain buka dan ruameee semuanya
Menurut saya cara pengobatan Covid19 :
Pertama kita harus tau bahwa batuk bukan penyakit utama, demam bukan penyakit utama, tapi reaksi tubuh terhadap perlawanan infeksi atau lainnya, termasuk sakit tenggorokan
Kalau kita beli obat flu, isinya adalah pereda nyeri tenggorokan, pereda batuk kering, pereda demam, ada pengencer dahak juga kadang kadang
Dari sini kita belajar, untuk penyembuhan flu diobati sesuai dengan gejala sakitnya apa. Katakanlah COVID19 gejala sakitnya adalah radang tenggorokan, batuk kering, demam, sesak nafas
Maka pengobatan nya :
1. Istirahat Total (ini wajib apapun jenis sakit flu nya, karena virus dilawan oleh antibodi). Bener-bener istirahat sampai fit, bukan sampai badan terasa enakan. Harus sampai fit, bisa 7 hari istirahat nya
2. Supplay vitamin dengan dosis double, kalau saya biasanya kena flu minum farmaton vit 2x sehari, ester C 1000mg 2x sekali, Madu 5 Sendok, Habbats Cair 5 Kapsul, Zaitun 3 Sendok
3. Jika sesak nafas (karena semua jenis flu yang menyerang manusia memang tidak menyebabkan sesak nafas, apalagi untuk orang yang punya asma seperti saya, flu pasti barengannya sesak nafas). Jadi ndak usah heran kala covid19 katanya bikin sesak nafas, karena semua flu memang begitu broo.
Nah lanjut lagi, kalau sudah sesak nafas, pengobatannya yang mujarab adalah pakai alat uap nebulizer + Ventolin cair + cairan infus (dilakukan sendiri dirumah, sangat mudah dan tidak berbahaya). Diuap sehari 3x sampai hilang sejak nafasnya, biasanya 1-3 hari Hilang sesaknya seiring dengan semakin membakar kondisi tubuh
3. Jika batuk ada dahaknya, dengan Diuap ikutan sembuh batuknya, masalahnya dahak akan keluar banyak dan pasti membuat iritasi tenggorokan, sehingga membuat sakit tenggorokan
4. Sakit tenggorokan diobati dengan Metylpredynoasolon dan pereda nyeri nya asame fenamat, biasanya 1 sampai 3x minum sudah sembuh
5. Kalau demam Tinggal diturunkan dengan paracetamol (perlu diingat demam disini berhubungan dengan infeksi, biasanya infeksi di tenggorokan atau radang tenggorokan). Kalau ndak ada radang tenggorokan parah, biasanya ndak demam
6. Hindari makan buah yang bergetah seperti melon 🍈, nanas, semangka. Jeruk bagus.
7. Selama pengobatan ini, istirahat total dgn mengisolasi diri. Ndak usah mikir kerjaan, ndak usah mikir lain lain (ini yang buat sembuhnya cepat banget)
Coba dipelajari cara penyembuhan diatas, apakah perlu kalian kerumah sakit kalau cuma sakit flu?
Gak kasihan kah dengan para dokter, tenaga medis dan pasien sakit berat lainnya?
Akhirnya pasien sakit berat terpaksa mati karna tidak tertangani, dan kurang ajarnya lagi semua pasien penyakit berat yang mati semuanya dibilang karena covid19, agar masyarakat semakin takut.
Semua Sakit flu nama virusnya Korona, ndak percaya? Cek di WHO cek di jurnal kedokteran, cek di website CDC
Jadi, ayoolaaah saudara muslim, jadilah muslim yang cerdas. Jadilah pemikir yang kritis.
Sakit flu yang heboh disebut flu Spanyol, senjata biologi pertama Amerika dalam perang dunia pertama. Tujuannya adalah membuat The FED (pengendali uang diseluruh dunia)
Hari ini Dibuat lagi COVID19, Tujuannya juga sama, perkara Riba juga
tenaga medis mati, dokter mati. Dibilang karena covid19.
Kita yang pernah sakit flu, coba bayangkan, ndak ada waktu istirahat, pasien yang takut mati ini (baca kena flu takut mati) terus berdatangan kerumah sakit. Sementara dokter dan tenaga medis tetap harus kerja dengan baju Apd, berat, sesek, capek, lelah, ndak ada waktu istirahat dan ndak boleh nolak pasien selama Ruangan masih ada
Terus mau gak mati? Terus dibilang katanya karena covid19?
Ayolah kita berpikir waras.
Ibarat ini perang, sudah fahamkah kita siapa musuh Yang kita hadapi sesungguhnya?
Bagaimana cara pengobatannya?
Bagaimana cara pencegahannya?
Jangan Asal menerima berita dari corong pemerintah, corong Yahudi, Sosmed
Contoh Nyata, Real Didepan Mata.
Kasus Perawat Ari, Meninggal 2 Hari Lalu. Berita menyebar keseluruh Indonesia bahkan mungkin dunia. Perawat mati bersama bayinya karena covid19
Semuanya langsung nyebarkan beritanya, padahal itu semua hoax
Kepala RS AL diwawancarai Tribune Surabaya.
Ditanya dirawat berapa sampai mati?
Jawab : ari datang sudah dalam kondisi kritis (Apakah karena pendarahan, ataukah kelelahan +hamil muda), mereka dan kita pun tidak tau. Video yang kita lihat didorong beberapa orang pakai apd, itu baru mau masuk RS, belum ada perawatan apapun, baru mau masuk RS, didepan Lift sudah meninggal ari nya
Ditanya lagi, apakah positif covid19?
Jawab : belum tau, baru diperiksa tadi setelah meninggal, dan hasilnya baru akan keluar paling cepat 7 hari kedepan
See, coba lihat, ini nyata didepan mata, beritanya kita bisa cari sendiri. Masih hangat
Kita ndak tau ari punya penyakit sesak nafas kah sebelumnya atau sakit lainnya atau punya keluhan kehamilan yang berat, semua masih tanda tanya (tapi malah di vonis langsung covid19)
Yang pasti istri saya lagi hamil, dan kehamilan sampai ini bulan ke 6, bawaannya lemes, mual muntah, lelah, tekanan darah turun, emosi labil. Dan kebanyakan wanita hamil begitu.
Nah ini ada wanita hamil 4 Bulan, kerja tanpa istirahat dengan apd lengkap.. Waliyadzubillah
Semoga kita mau berpikir lebih kritis dan selalu memohon perlindungan kepada Allah dari musuh musuh allah yang mencoba menghancurkan kita umat islam dengan berbagai cara
*Mohamad Alwi Faisal*
No comments:
Post a Comment